Dulu jika harus menambahkan meterai atau tanda tangan, Anda harus mencetak dokumen yang akan ditandatangani, lalu menempelkan dan menuliskannya secara manual. Namun saat ini, Anda tidak perlu melakukan itu lagi, sebab Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (PERURI) kini sudah menerbitkan e-Meterai atau meterai elektronik.
Masalahnya adalah, seiring dengan perkembangan teknologi ini, berkembang pula meterai elektronik palsu. Nah, berikut ini beberapa cara mudah untuk mengecek keaslian e-meterai tersebut:
Apakah Ada e-Meterai yang Palsu ?
Pada Agustus tahun 2022 lalu, PERUM PERURI mempublikasikan adanya kasus e-meterai palsu. Modusnya adalah pembeli membeli cap bukti pembayaran pajak ini secara online melalui online marketplace dan oleh si penjual pembeli tersebut diminta untuk mengirimkan dokumen dalam bentuk word.
Tentu hal ini akan merugikan si pembeli. Selain karena kerugian uang yang harus dikirimkan untuk membeli barang tersebut, pembeli juga rawan terkena risiko kebocoran data pribadi. Hal ini mengingat bahwasanya dokumen dengan meterai di atasnya umumnya merupakan dokumen penting yang berisi data-data pembeli dan penerima.
Anda bisa membeli e-meterai asli di Privy karena sudah merupakan partner resmi dari Peruri, sehingga keasliannya terjamin.
Baca Juga: Penggunaan Meterai 10.000 serta Dokumen yang Memerlukannya
Cara Cek Keaslian e-Meterai
Lalu bagaimana cara mengecek apakah e-meterai asli atau palsu? Berikut ini tipsnya:
1. Memindainya di laman resmi PERURI
Anda ingin mengecek validasi e-meterai yang Anda miliki, tetapi tidak cukup teliti untuk melihat ciri-ciri di atas? Maka Anda bisa memindai dokumen resmi tersebut di laman verification.peruri.co.id.
Caranya cukup mudah. Anda tinggal mengunggah file berisi e-Meterai tersebut ke dalam kotak yang tersedia, lalu centang bagian “I’m not robot”, isi kolom captcha dengan baik dan benar dan tinggal tunggu proses validasi berlangsung.
Jika e-Meterai tersebut asli, layar gawai Anda akan menampilkan data-data mengenai dokumen tersebut. Data-data tersebut seperti status verifikasi, tanggal penandatangan, nomor kode, dan lain sebagainya.
2. Memindainya di aplikasi PERURI Scanner
Cara validasi e-meterai yang ke-3 adalah dengan memindainya di aplikasi PERURI Scanner. Caranya adalah:
- Unduh aplikasi PERURI Code Scanner di Play Store atau App Store.
- Buka aplikasi tersebut.
- Letakkan scanner tepat di hadapan QR code e-Meterai Anda.
- Lalu klik scan
Jika memang asli, layar handphone Anda akan menampilkan lambang PERURI, serangkaian nomor unik dan tanggal serta jam pembelian.
Meterai palsu tidak akan lolos verifikasi ini sebab, PERURI telah menggunakan teknologi digital signature X.509 SHA 512 yang telah dilengkapi 3 fitur keamanan tambahan. Adanya teknologi ini memungkinkan Peruri Seal yang ada di dalam file tersebut hanya bisa terlihat menggunakan PERURI Scanner (di website atau di aplikasi). Selain itu, teknologi ini juga memungkinkan munculnya signature panel yang hanya bisa dilihat di Adobe Acrobat.
3. Menggunakan Adobe Acrobat Reader
Cara validasi yang selanjutnya adalah dengan mengunggah dokumen berisi bukti pajak tersebut ke aplikasi Adobe Acrobat Reader. Apabila memang asli, layar di laptop Anda akan menampilkan beberapa data sebagai berikut:
- Status “Signed by Meterai Elektronik”
- Kode unik yang sesuai.
- Alasan dan lokasi penempelan.
- Tanggal terakhir kali diedit.
Baca Juga: Kenali 5 Cara Tanda Tangan di e-Meterai dengan Benar
Ciri-ciri E-Meterai asli
Untuk menghindari penipuan Anda harus tahu ciri-ciri e-Meterai yang asli, yaitu:
1. Memiliki kode unik
Setiap meterai elektronik asli akan memiliki kode yang berbeda, sehingga patut dicurigai jika ada e-Meterai dengan nomor kode yang sama dengan yang Anda miliki sebelumnya.
2. Pastikan gambar garuda-nya benar
Mulai dari warnanya hingga arah kepalanya, pastikan Anda menerima e-Meterai dengan gambar garuda yang benar.
3. Meterai bukan Materai
Tulisan yang benar untuk bukti pembayaran pajak dokumen resmi ini adalah Meterai, bukan Materai. Tulisan Meterai Elektronik akan ada di e-Meterai Anda, jadi pastikan tulisannya benar.
4. Nominal Harga
Ada nominal harga yang tertera dalam bentuk angka dan huruf kapital.
Baca Juga: Apakah Menggunakan E-Meterai Perlu di-Scan Dulu? Simak Jawabannya!
Tips Menghindari Penipuan E-Meterai Palsu
Untuk menghindari risiko penipuan, disarankan agar pembelian e-meterai dilakukan langsung melalui distributor resmi dari Peruri, serta dihindari pembelian melalui platform e-commerce. Hal ini karena keaslian e-meterai dapat dijamin dengan membelinya melalui situs atau aplikasi yang secara resmi bekerja sama dengan Peruri, atau melalui retailer resmi. Sesuai dengan PMK nomor 133 tahun 2021, harga jual e-meterai baik melalui retailer ataupun distributor adalah sama, yakni Rp10 ribu.
Anda juga disarankan untuk segera melakukan validasi setelah membeli e-meterai untuk memastikan keasliannya. Selain itu, penting untuk memastikan bahwa dokumen yang akan diberi meterai elektronik hanya dalam format PDF, tanpa format lainnya.
Maka dari itu, sebaiknya Anda membeli cap penting ini di mitra PERURI, termasuk di antaranya adalah Privy. Dengan membeli e-meterai di Privy, Anda bisa langsung menggunakannya di dokumen yang diinginkan secara praktis dengan dilengkapi oleh digital signature Anda tanpa meragukan keasliannya.
