Teknologi yang kita miliki terus berkembang seiring dengan perubahan zaman. Salah satu aspek kehidupan kita yang berubah karena teknologi adalah identitas. Tentu kita semua memiliki identitas, mulai dari akte kelahiran, KTP, hingga paspor.
Dengan adanya teknologi, identitas yang tadinya hanya kita miliki secara konvensional ini bisa kita miliki secara digital. Semua identitas kita yang tercatat secara digital ini pun membentuk sistem identitas digital.
Apa itu Sistem Identitas Digital?
Dalam sebuah sistem identitas digital, identitas merupakan kumpulan catatan digital yang mewakili seseorang. Seluruh catatan ini kemudian disimpan oleh sebuah institusi yang memang menyediakan identitas digital ini.
Sistem identitas digital bisa mempermudah proses dokumentasi warga Negara dan mengumpulkan data atau informasi penting milik mereka.
Berkat sistem autentikasi dan keamanan yang canggih, sistem identitas digital tidak akan bisa dipalsukan, dicuri, ataupun hilang dibandingkan dengan identitas konvensional. Kita sebagai warga pun tidak perlu khawatir lagi dalam urusan membawa dan menyimpan identitas kita.
Manfaat Sistem Identitas Digital Bagi Pengguna
Sistem identitas digital memiliki manfaat yang banyak bagi penggunanya. Lembaga riset Deloitte menjelaskan bahwa ada 5 manfaat sistem identitas digital bagi penggunanya. Lima manfaat itu di antaranya adalah:
- Privasi: identitas digital membantu perlindungan data diri yang terjamin karena pengguna bisa mengatur siapa saja yang boleh mengakses informasi dirinya yang tersimpan dalam identitas digital.
- Keamanan: seluruh informasi milik pengguna disimpan dalam lokasi atau server yang aman dan dilindungi dengan sistem keamanan yang canggih. Seluruh pihak yang terlibat bisa mengetahui siapa saja yang berhak mengakses data-data tersebut untuk melindungi identitas digital dengan mencegah pemalsuan dan pencurian data.
- Transparan: pengguna bisa mengetahui segala perubahan yang ada dalam informasi dirinya yang tersimpan dan siapa yang mengubahnya untuk mencegah pemalsuan data.
- Praktis: dengan adanya sistem identitas digital, berbagai transaksi seperti belanja secara online bisa jadi lebih efisien karena pengguna tidak perlu lagi melengkapi formulir yang panjang dan berbelit-belit.
- Membangun ekonomi digital: dengan terbangunnya jaringan yang kuat antara penyedia layanan identitas digital, pengguna, dan pihak-pihak lainnya, maka sistem perekonomian digital pun akan terbangun dan memudahkan lebih banyak transaksi elektronik di masa depan.
Manfaat Sistem Identitas Digital Bagi Pemerintah
Tidak hanya bagi pengguna, manfaat sistem identitas digital pun bisa dirasakan oleh pemerintah, antara lain:
- Proses efisien: pemerintah bisa berinteraksi dengan warganya dengan lebih efisien, menghemat waktu dan uang.
- Layanan yang tepat guna: pemerintah bisa memberikan jasa dan layanan keberbagai warga dengan lebih tepat karena mudah mengidentifikasi kebutuhan apa saja yang diperlukan oleh warga tersebut.
- Identifikasi aset: dalam mengelola aset warga negara untuk urusan pajak, pemerintah bisa dengan mudah mengidentifikasi asal-usul aset dan kepemilikannya menggunakan sistem identitas digital.
- Melengkapi data terkini: data warga Negara akan selalu diperbarui setiap ada perubahan. Pemerintah pun tidak perlu mengeluarkan uang banyak untuk memperbarui identitas warga negara dalam jangka waktu beberapa tahun sekali.
- Standardisasi data: dengan identitas digital, seluruh data milik warga yang ada langsung terintegrasi dalam jaringan milik pemerintahan. Apabila ada perubahan data seperti domisili atau status pernikahan, maka data ini langsung akan diperbarui di seluruh jaringan milik pemerintahan sehingga setiap lembaga pemerintahan memiliki data yang sama, tidak perlu lagi mengubah data secara manual dengan mengunjungi kantor-kantor lembaga pemerintahan yang bersangkutan.
Merasakan Manfaat Identitas Digital Lewat Tanda Tangan Digital
Indonesia memang belum melaksanakan sistem identitas digital secara menyeluruh bagi warganya. Namun, e-KTP yang kini sudah dimiliki sebagian besar warga negara Indonesia memiliki keuntungan-keuntungannya sendiri. Mulai dari berbagai layanan pemerintah seperti BPJS, NPWP, hingga paspor yang lebih terintegrasi, Warga negara Indonesia yang memiliki e-KTP juga bisa mendapatkan tanda tangan elektronik dan sertifikat elektroniknya secara gratis.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Indonesia No. 82 Th. 2012, tanda tangan elektronik berfungsi sebagai alat autentikasi dan verifikasi atas penandatangannya, sehingga tanda tangan elektronik memiliki kekuatan dan akibat hukum yang sah selayaknya tanda tangan basah.
Hanya tanda tangan elektronik yang sudah tersertifikasi oleh pemerintah Indonesia saja yang mampu memiliki fungsi ini, tapi tenang saja, saat ini sudah ada PrivyID yang merupakan penyelenggara tanda tangan elektronik yang sudah disertifikasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia.
Tertarik memiliki tanda tangan elektronik Anda sendiri? Cukup daftarkan diri Anda di aplikasi PrivyID sekarang juga! Download aplikasinya segera dan rasakan manfaat sistem identitas digital di genggaman Anda.